Desa Cineam merupakan pusat ekonomi dan pemerintahan Kecamatan Cineam: memiliki ruang pendidikan (SD Negeri bersertifikasi), fasilitas pasar yang tertata, dan berbagai program sosial — mulai dari seleksi perangkat desa hingga perayaan budaya. Dengan kondisi geografis yang mendukung perkebunan serta demografi yang produktif, desa ini menunjukkan perkembangan dinamis dalam berbagai sektor.
Lokasi dan Geografi :
- Terletak sekitar 2 km dari kantor Kecamatan Cineam, ±30 km dari ibu kota Kabupaten, dan ±121 km dari ibu kota provinsi. Terrain berbukit, ketinggian ±297 m dpl, dengan curah hujan rata-rata tahunan 200–300 mm.
- Luas wilayah total 332,45 ha, terdiri dari:
- Perumahan dan pekarangan : 36,57 ha
- Sawah irigasi dan tadah hujan: ~52 ha
- Perkebunan: 207,8 ha
- Padang rumput: 25,14 ha
- Perikanan darat, lapangan olahraga, kuburan, dll.
Demografi dan Pendidikan :
- Tingkat pendidikan penduduk:
- Tidak tamat SD : 5
- Tamat SD hingga S2 : dari SD (1.537), SLTP (725), SLTA (645), D-I/D-II (36), D-III (43), S1 (56), S2 (2).
- Distribusi usia: 0–5 thn: 470; 6–16 thn: 546; 17–55 thn: 2.299; >55 thn: 891.
- Pekerjaan utama:
- Petani (898), buruh tani (420), buruh swasta (515), PNS (88), pedagang (455), serta profesi lain seperti pengrajin, montir, dan tenaga kesehatan.
Fasilitas Pendidikan :
- SD Negeri Cineam (didirikan 1 Jan 1952) – 241 siswa, 12 guru, akreditasi A, tersertifikasi ISO 9001:2008.
- SDN 3 Cineam – 130 siswa, 9 guru (data 2025).
- SMP & SMA umumnya berada di desa atau kecamatan sekitarnya, mendukung tumbuhnya generasi muda desa.
Infrastruktur dan Ekonomi :
- Pasar Cineam: direvitalisasi sejak 2020 dengan penataan dan penambahan taman, guna meningkatkan estetika dan kegiatan ekonomi lokal.
- Fokus ketahanan pangan dilakukan di desa dekat seperti Nagaratengah dan Ciampanan, termasuk budidaya talas beneng dan ikan untuk menopang ekonomi warga.
Pemerintah dan Sosial :
- Seleksi Perangkat Desa 2025: Pemerintah desa mengadakan penjaringan perangkat melalui ujian tertulis, wawancara, dan tes komputer, demi regenerasi dan peningkatan kapasitas pemerintahan desa.
- Peringatan Milangkala ke-182 (2022): Desa Cineam menjadi tuan rumah rangkaian acara seni budaya, kuliner khas, dan kesenian tradisional untuk mempererat gotong royong serta identitas lokal.
Sejarah dan Legenda :
- Nama awalnya “Cineang” (tempat berkumpulnya rusa) yang kemudian berubah menjadi “Cineam” karena penyederhanaan pelafalan dari penguasa Galuh abad ke-17.
- Sejak merdeka, Desa Cineam mengalami beberapa pemekaran dan pergantian kepala desa hingga struktur saat ini.